Shiba Inu (SHIB) mengalami lonjakan harga yang signifikan, menyusul pengumuman menarik dari pengembang utama Shytoshi Kusama. Proposal yang ia luncurkan menyerukan pembentukan pusat inovasi blockchain yang strategis di Amerika Serikat, yang telah menarik perhatian komunitas kripto dan mendorong lonjakan besar untuk koin meme tersebut. Hasilnya, Shiba Inu mengalami peningkatan nilai sebesar 21,32% tak lama setelah pengumuman Kusama, yang menandakan meningkatnya minat dan optimisme terhadap proyek tersebut.
Proposal Kusama membayangkan sebuah “Silicon Valley untuk kripto,” sebuah proyek yang bertujuan menjadikan AS sebagai pemimpin global dalam teknologi blockchain. Rencana ambisius ini, yang diperkirakan membutuhkan beberapa miliar dolar untuk terwujud, tidak hanya akan menguntungkan Shiba Inu tetapi juga mendorong industri blockchain yang lebih luas dengan menciptakan pusat khusus untuk inovasi dan pengembangan di sektor tersebut.
Dalam pernyataannya, Kusama menekankan pentingnya inovasi dan perlunya AS untuk mengejar ketertinggalan dari negara-negara lain dalam merangkul teknologi baru. Ia berkata, “Bukan hanya untuk Shib, tetapi sebagai cara untuk memiliki Lembah Silikon bagi kripto, saya mengusulkan ini dengan harapan bahwa Amerika Serikat akan terus maju dalam merangkul inovasi dan, dengan demikian, mengejar ketertinggalan dari negara-negara lain di dunia.”
Waktu pengajuan proposal ini sangat penting, karena muncul beberapa hari sebelum pemilihan presiden AS, periode dengan ketegangan dan ketidakpastian politik yang tinggi. Namun, visi Kusama jelas: ia berharap pendirian hub ini tidak hanya akan mendukung ekosistem Shiba Inu tetapi juga mendorong adopsi teknologi blockchain yang lebih luas di AS. Jika berhasil, inisiatif ini dapat memainkan peran penting dalam memposisikan negara tersebut sebagai pemimpin dalam bidang kripto dan blockchain yang sedang berkembang.
Shiba Inu memompa 40%
Pasar menanggapi dengan antusias usulan Shytoshi Kusama untuk pusat inovasi blockchain di AS, yang menyebabkan harga Shiba Inu (SHIB) melonjak. Hanya dalam waktu 24 jam, token tersebut melonjak hingga 40%, mencapai harga $0,00002727. Kisaran perdagangan untuk SHIB juga mengalami peningkatan substansial, bergerak dari $0,00001925 menjadi $0,00002768. Keuntungan mingguan untuk SHIB melampaui 65%, menandai periode momentum signifikan untuk koin meme tersebut.
Namun, meskipun usulan tersebut tidak diragukan lagi berperan dalam lonjakan harga ini, penting untuk dicatat bahwa lonjakan tersebut tidak sepenuhnya dapat dikaitkan dengan pengumuman Kusama. Salah satu faktor pendorong di balik kenaikan harga SHIB kemungkinan adalah sentimen bullish yang lebih luas di pasar mata uang kripto secara keseluruhan, yang telah melihat pergerakan harga positif di berbagai aset.
Kendati mengalami lonjakan ini, SHIB masih 68% di bawah titik tertinggi sepanjang masa di $0,00008616, yang tercatat pada Oktober 2021. Reli token baru-baru ini masih jauh dari titik tertinggi sebelumnya, tetapi hal ini menandakan tumbuhnya optimisme di kalangan investor dan komunitas kripto yang lebih luas.
Ke depannya, Yayasan Shiba Inu berencana untuk secara resmi menyampaikan proposal Kusama kepada pemerintahan AS yang baru. Proposal ini, yang bertujuan untuk membangun pusat inovasi blockchain yang strategis, dapat didukung oleh dana yang dikumpulkan melalui inisiatif DOGE mereka, sebuah proyek yang dirancang untuk mendorong inovasi dan adopsi dalam industri kripto dan blockchain.
Kusama menekankan pentingnya inisiatif ini bagi Shiba Inu dan ekosistem blockchain yang lebih luas, dengan menyatakan, “Ini adalah kesempatan untuk memberi tahu dunia bahwa kami masih ada, teknologi kami akan diadopsi, dan bukti bahwa inovasi kami akan menguntungkan dunia.” Visi yang berani ini dapat membantu memposisikan AS sebagai pemain kunci dalam perlombaan blockchain global dan selanjutnya mendorong adopsi teknologi Shiba Inu dalam prosesnya.