Mark Cuban, pengusaha miliarder dan pemilik Dallas Mavericks, sekali lagi menyatakan keyakinannya yang kuat pada Bitcoin (BTC) sebagai lindung nilai yang lebih unggul terhadap ketidakstabilan ekonomi, bahkan dibandingkan aset tradisional seperti emas. Berbicara tentang keyakinannya pada Bitcoin, Cuban menyatakan bahwa ia menemukan nilai yang lebih tinggi pada BTC, terutama jika terjadi kemerosotan ekonomi, dengan menyoroti keunggulannya dibandingkan emas dalam hal portabilitas, pembagian, dan kemampuan untuk dengan mudah mentransfer nilai lintas batas tanpa kendala fisik.
Kepercayaan yang semakin tumbuh terhadap Bitcoin sebagai “emas digital” ini menjadi narasi yang lebih luas di dunia keuangan. Sementara emas secara tradisional dipandang sebagai penyimpan nilai dan lindung nilai selama krisis ekonomi, Bitcoin mendapatkan perhatian karena sifatnya yang terdesentralisasi, menawarkan alternatif yang layak sebagai penyimpan kekayaan yang tidak terlalu rentan terhadap jebakan sistem keuangan terpusat. Preferensi Cuban terhadap Bitcoin menekankan potensinya untuk berkembang pesat di masa depan yang semakin digital dan terdesentralisasi.
Pada tahun 2024, Cuban menegaskan kembali dukungannya terhadap Bitcoin dan Ethereum, sembari memperingatkan terhadap investasi spekulatif dalam koin meme, yang ia samakan dengan “permainan kursi musik”. Dukungannya terhadap Bitcoin terus tumbuh, karena ia semakin memposisikan dirinya sebagai pendukung setia mata uang kripto dalam menghadapi ketidakpastian keuangan global.
Komentar Cuban mencerminkan pergeseran yang lebih luas dalam persepsi Bitcoin, yang kini dilihat tidak hanya sebagai lindung nilai terhadap inflasi tetapi juga sebagai tantangan bagi lembaga keuangan tradisional, yang banyak di antaranya lambat mengadopsi teknologi baru. Dengan meningkatnya momentum kelembagaan dan tokoh-tokoh berpengaruh seperti Cuban yang memperjuangkan potensinya, Bitcoin memperkuat perannya sebagai pemain kunci dalam lanskap keuangan masa depan, menyaingi aset lama seperti emas.