TRON (TRX) telah mencapai tonggak penting, dengan kapitalisasi pasarnya melampaui $20 miliar, menandai rekor tertinggi sepanjang masa. Mata uang kripto tersebut mengalami peningkatan luar biasa sebesar 16% dalam 24 jam terakhir, mendorong harganya menjadi $0,236 pada saat penulisan. Lonjakan ini disertai dengan peningkatan tajam dalam volume perdagangan hariannya, yang telah berlipat ganda menjadi $2,3 miliar.
Kenaikan harga ini sebagian besar disebabkan oleh meningkatnya aktivitas paus di sekitar TRON. Data dari IntoTheBlock (ITB) mengungkapkan peningkatan dramatis dalam transaksi besar, masing-masing bernilai setidaknya $100.000. Jumlah transaksi ini meningkat dari 244 menjadi 722 pada tanggal 2 Desember, mencapai nilai total $432 juta. Selain itu, pemegang besar mengumpulkan lebih dari 76 juta TRX pada hari yang sama. Lonjakan aktivitas paus ini cenderung menciptakan rasa urgensi di antara investor ritel, memicu FOMO (takut ketinggalan) dan berpotensi mendorong harga lebih tinggi lagi. Akibatnya, TRX tampaknya diposisikan dengan baik untuk kenaikan harga jangka pendek, meskipun volume perdagangan yang meningkat juga menunjukkan potensi peningkatan volatilitas harga.
Di sisi lain, data menunjukkan bahwa investor mungkin bersiap untuk mengambil untung. Antara 30 November dan 2 Desember, arus masuk bersih bursa TRON bergeser dari arus keluar bersih sebesar 104 juta TRX menjadi arus masuk bersih sebesar 81 juta TRX. Perubahan ini menunjukkan bahwa investor yang lebih besar mungkin bersiap untuk aksi jual, yang dapat menyebabkan FUD (ketakutan, ketidakpastian, dan keraguan) di pasar, yang menyebabkan peningkatan tekanan jual dari pedagang eceran.
Selain itu, Indeks Kekuatan Relatif (RSI) TRX saat ini berada di atas angka 70, yang menunjukkan bahwa aset tersebut sedikit overbought pada level harga saat ini. Hal ini dapat menjadi sinyal bahwa TRX akan mengalami koreksi jangka pendek sebelum pergerakan naik lebih lanjut.
Singkatnya, kapitalisasi pasar TRON yang mencapai $20 miliar merupakan pencapaian yang signifikan, didorong oleh meningkatnya aktivitas investor paus dan momentum pasar yang lebih luas. Namun, meskipun pergerakan harga tampak bullish dalam jangka pendek, RSI yang tinggi dan perubahan sentimen investor mengisyaratkan bahwa mungkin ada beberapa volatilitas di masa mendatang, terutama jika investor paus memutuskan untuk menjual aset mereka.