Kepala Keuangan Florida, Jimmy Patronis, baru-baru ini mengungkapkan bahwa negara bagian tersebut memiliki portofolio substansial yang mencakup sekitar $800 juta dalam investasi yang terkait dengan mata uang kripto. Angka signifikan ini disorot selama wawancara yang dilakukannya dengan CNBC, di mana ia membahas pendekatan strategis Florida terhadap aset digital.
Dalam sambutannya, Patronis menggarisbawahi dedikasi Florida untuk mengeksplorasi mata uang kripto sebagai opsi investasi yang sah dan layak, meskipun masih ada kekhawatiran tradisional mengenai peran aset tersebut dalam dana pensiun negara. “Mata uang kripto tidak akan hilang. Mata uang kripto tidak akan menyusut. Mata uang kripto akan terus berkembang,” Patronis menegaskan selama wawancara, menyampaikan keyakinannya yang kuat terhadap potensi jangka panjang teknologi mata uang kripto.
Ia lebih jauh menegaskan keyakinannya bahwa mata uang kripto harus dianggap sebagai kelas aset mapan yang menghadirkan peluang investasi substansial. “Kami memiliki sekitar $800 juta dalam investasi terkait kripto dalam portofolio negara bagian kami,” kata Patronis, merujuk pada kepemilikan khusus yang dimiliki Florida dalam ranah mata uang digital.
Perlu dicatat bahwa Florida bukan satu-satunya negara bagian di AS yang telah merambah ranah investasi mata uang kripto. Misalnya, Dewan Investasi Wisconsin juga telah membuat langkah penting dengan berinvestasi di dua ETF Bitcoin spot terbesar, yang memiliki 2,4 juta saham iShares Bitcoin Trust milik BlackRock, yang bernilai hampir $99,1 juta per Mei 2024. Lebih jauh, pengajuan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS mengungkapkan bahwa negara bagian tersebut memiliki lebih dari 1 juta saham Bitcoin Trust milik Grayscale (GBTC), yang bernilai lebih dari $63,3 juta pada akhir Maret.
Negara bagian lain, termasuk Ohio dan Pennsylvania, juga telah mengambil langkah proaktif dengan memajukan undang-undang yang mendukung mata uang kripto, menandakan tren penerimaan dan minat yang lebih luas terhadap aset digital di seluruh negeri.
Florida dan regulasi kripto
Wawancara tersebut juga mengupas topik penting tentang masalah regulasi seputar mata uang kripto. Selama diskusi, Patronis menguraikan pendekatan proaktif Florida terhadap regulasi kripto, khususnya dalam konteks isu nasional yang mendesak seperti potensi pengenalan mata uang digital bank sentral (CBDC).
Ia menyuarakan kekhawatirannya mengenai kemungkinan adanya tindakan federal yang melampaui batas terkait dengan mata uang digital terpusat, menekankan bahwa sifat mata uang kripto yang terdesentralisasi menghadirkan alternatif yang layak bagi individu yang berusaha mempertahankan daya beli mereka, terutama dalam menghadapi tekanan inflasi terus-menerus yang dapat menggerogoti stabilitas keuangan.
Lebih jauh, Patronis mengartikulasikan visi yang lebih luas yang ditujukan untuk memposisikan Florida sebagai pemimpin dalam lanskap mata uang kripto yang berkembang pesat. Ia menyatakan keinginan kuat untuk menjadikan Miami sebagai pusat mata uang kripto global yang penting, tempat inovasi dan teknologi keuangan dapat berkembang pesat. Ambisi ini mencerminkan komitmen tidak hanya untuk memanfaatkan peluang yang dihadirkan oleh mata uang kripto, tetapi juga untuk menumbuhkan lingkungan yang mendorong investasi, pengembangan, dan kolaborasi dalam ruang aset digital. Melalui upaya ini, Florida berharap dapat menarik penggemar mata uang kripto, investor, dan bisnis yang ingin memanfaatkan pentingnya mata uang digital yang semakin meningkat dalam ekonomi saat ini.