Kenaikan Bitcoin baru-baru ini, yang mendorong harga di atas $95.000 dan mendekati titik tertinggi sepanjang masa di $99.655 pada tanggal 23 November, telah disertai dengan perubahan signifikan dalam aktivitas pasar. Selama seminggu terakhir, Bitcoin mengalami arus keluar bersih yang mengesankan sebesar $6 miliar dari bursa, termasuk $3,9 miliar pada tanggal 19 November saja, menurut data dari IntoTheBlock (ITB). Gelombang akumulasi oleh investor ritel ini telah memainkan peran penting dalam mendorong harga Bitcoin mendekati angka $100.000.
Faktor utama yang berkontribusi terhadap lonjakan harga Bitcoin adalah arus masuk yang besar ke dalam dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin yang berbasis di AS, dengan $3,38 miliar mengalir ke ETF BTC spot. Akumulasi yang kuat ini, khususnya oleh investor ritel, membantu mendorong kenaikan Bitcoin ke titik tertinggi baru. Namun, meskipun minat ritel kuat, aktivitas paus (pemegang Bitcoin besar) mulai mereda.
Data dari ITB mengungkap adanya penurunan transaksi besar, yang melibatkan Bitcoin senilai sedikitnya $100.000, dari 32.000 transaksi menjadi 19.500 antara tanggal 21 dan 24 November. Volume transaksi ini turun drastis, dari $136,4 miliar menjadi $53,6 miliar selama periode yang sama. Penurunan aktivitas paus ini menyoroti bahwa investor ritel telah mendorong sebagian besar momentum pasar dalam beberapa hari terakhir.
Meskipun transaksi paus menurun, pergeseran aliran Bitcoin di antara pemegang besar terlihat pada tanggal 24 November. Aliran bersih pemegang besar berubah positif, dengan aliran masuk bersih sebesar 4.090 BTC, dibandingkan dengan aliran keluar bersih sebesar 9.190 BTC beberapa hari sebelumnya. Pembalikan ini dapat menandakan bahwa pemain besar mulai mengakumulasi lagi, yang berpotensi berkontribusi pada ketakutan akan kehilangan (FOMO) saat Bitcoin mendekati level $100.000. Pergerakan di atas titik harga psikologis ini dapat mengintensifkan tekanan beli dari investor kecil dan besar.
Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin telah berkonsolidasi di sekitar level $98.000. Namun, volume perdagangan hariannya melonjak sebesar 27%, mencapai $55 miliar, yang menunjukkan aktivitas dan minat pasar yang berkelanjutan. Meskipun demikian, kapitalisasi pasar kripto global yang lebih luas mengalami sedikit penurunan sebesar 2,3% menjadi $3,47 triliun, dengan likuidasi sebesar $494 juta tercatat. Penurunan baru-baru ini di bawah level $98.000 memicu penurunan di seluruh pasar, terutama yang memengaruhi altcoin berkapitalisasi kecil.
Secara keseluruhan, pergerakan harga Bitcoin dan perubahan aktivitas antara investor ritel dan pemegang saham besar menyoroti dinamika pasar yang terus berkembang. Investor ritel memimpin dalam mendorong reli Bitcoin baru-baru ini, sementara pemegang saham besar mungkin bersiap untuk fase akumulasi berikutnya, menambah kemungkinan apresiasi harga lebih lanjut saat Bitcoin mendekati tonggak sejarah $100.000.